Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sehari 8.500 Warga Suriah Ungsi ke Lebanon

Kompas.com - 20/07/2012, 08:52 WIB

BEIRUT, KOMPAS.com - Menteri Sosial Lebanon, Wael Abou Faour, mengatakan 8.500 orang Suriah  melarikan diri ke Lebanon hari Kamis (19/7/2012), terutama dari ibu kota Suriah, Damaskus, dan sekitarnya, kata Kantor Berita Sentral.

Jumlah pengungsi Suriah yang berduyun-duyun ke Lebanon meningkat setelah pemboman Rabu di Damaskus yang menewaskan tiga pejabat tinggi keamanan.

"Ada keputusan kabinet yang sangat jelas dalam hal ini untuk membantu para pengungsi, terutama di tengah kekhawatiran bahwa jumlah mereka  dapat meningkat," kata Abou Faour. "Kementerian urusan sosial mengeluarkan instruksi yang diperlukan, dan timnya sudah di wilayah perbatasan bersama dengan tim dari Komisi Tinggi Pengungsi dan berbagai LSM yang membantu dalam hal ini," tambah menteri Lebanon.

Menteri menekankan bahwa Perdana Menteri Najib Mikati telah memberikan instruksi kepada Komisi Tinggi Pengungsi untuk menjalankan tugasnya dengan baik.

Sementara itu Dewan Keamanan PBB menyatakan "sangat cemas" atas serangan-serangan lintas perbatasan dari Suriah ke  Lebanon. Dewan Keamanan, yang beranggotakan 15 negara, Rabu malam mengeluarkan satu pernyataan yang menyerukan penghormatan kedaulatan Lebanon setelah sebuah bom menewaskan tiga pejabat penting keamanan yang dekat dengan Presiden Suriah, Bashar al-Assad, di Damaskus.

Puluhan ribu pengungsi Suriah memasuki perbatasan Lebanon dalam beberapa bulan belakangan ini dan militer Lebanon mengerahkan pasukan dari zona perbatasan dengan Israel ke perbatasan Suriah, tempat  terjadi insiden-insiden yang menelan korban jiwa dalam pekan-pekan belakangan ini.

"Para anggota Dewan Keamanan PBB menyatakan sangat cemas atas insiden-insiden penembakan lintas perbatasan yang berulang-ulang, serangan-serangan dan penculikan serta pengiriman senjata di perbatasan Lebanon-Suriah serta pelanggaran perbatasan lain," kata pernyataan itu.

Dewan memuji usaha-usaha Presiden Lebanon, Michel Sleiman, untuk memelihara kesatuan politik dalam krisis itu. Pemberontakan di Suriah menimbulkan ketegangan di Lebanon, tempat faksi-faksi yang bersaing  terbelah menyangkut dukungan pada pemerintah Bashar.

"Komitmen para pemimpin negara itu untuk menyelamatkan Lebanon dari dampak ketegangan regional dalam waktu yang sulit ini sangat penting," kata pernyataan Dewan PBB itu.

Dua anak perempuan tewas dalam satu insiden lintas perbatasan belum lama ini, dan ada penembakan lagi terjadi di perbatasan Senin disusul dengan tembakan, kata para pejabat keamanan lokal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com