ANKARA, KOMPAS.com - Pemerintah Turki meminta diadakannya pertemuan NATO terkait penembakan pesawatnya oleh Suriah, kantor berita AP melansir televisi pemerintah Turki, Minggu (24/6/2012).
Sementara itu, juru bicara NATO membenarkan rencana pertemuan itu, seperti dikutip Reuters. Para utusan negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dijadwalkan bertemu pada Selasa (26/6/2012), untuk membicarakan insiden penembakan itu.
"Turki meminta rapat konsultasi berdasarkan pasal 4 Pakta Washington. Berdasarkan pasal 4, sekutu (anggota) NATO bisa meminta rapat konsultasi ketika pendapat, integritas wilayah, kemerdekaan politik atau keamanannya terancam," papar juru bicara NATO Oana Lungescu kepada Reuters.
Sementara itu Menlu Inggris William Hague menilai tindakan Suriah "sangat tidak patut" dan menegaskan "betapa jauh tindakan yang diambil negara itu."
"Suriah harus bertanggung jawab atas sikapnya. Inggris siap bertindak di bawah Dewan Keamanan," tegas Hague seperti dikutip BBC.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.