"Fans" Inggris Akan Usung Peti Mati

DONETSK, KOMPAS.com — Sekelompok suporter Inggris akan mengusung peti mati dan mengaraknya di Donbass Arena sebelum pertandingan Inggris melawan Ukraina pada laga terakhir Grup D Piala Eropa 2012, Selasa atau Rabu (20/6/2012) dini hari WIB. Aksi ini dilakukan untuk memprotes pernyataan mantan bek Inggris, Sol Campbell, yang menilai Ukraina tak aman.

Sebelumnya, Campbell memang memperingatkan warga Inggris agar tak usah pergi ke Polandia dan Ukraina untuk mendukung "The Three Lions". Mantan bek Arsenal dan Tottenham Hotspur ini mengatakan, penggemar (fans) Inggris bisa pulang dalam keadaan sudah terbungkus peti meti jika nekat pergi ke sana.

Pernyataan itu mendapat protes dan kritik keras dari Ukraina dan Polandia. Kini, ternyata sebagian penggemar Inggris yang sudah beberapa hari di Ukraina ikut memprotes pernyataan Campbell.

Pete Harper, seorang penggemar Inggris dari Sheffield, mengatakan kepada The Sun, "Pernyataan Campbell sangat menggelikan. Aku menerima sambutan yang luar biasa dari warga Ukraina."

Lagu dan spanduk anti-Campbell juga disiapkan. Mereka akan mengaraknya menuju stadion tempat pertandingan Inggris melawan tuan rumah Ukraina.

Namun, beberapa suporter tak akan mengenakan replika kaus tim nasional Inggris. Hal ini untuk menjaga agar mereka tak diserang suporter garis keras Ukraina.

Namun, koordinator parade peti mati, Tim Ashwell, mengatakan, "Kami berharap ribuan suporter akan bergabung dengan kami."