Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kate Middleton Mengaku Dimanja William

Kompas.com - 18/06/2012, 19:43 WIB

KOMPAS.com - Bagaimana rasanya menjadi seorang princess?

Meskipun dari luar Kate Middleton tampil sebagai seorang puteri yang sederhana, namun menikahi seorang anggota kerajaan tetaplah istimewa buatnya. Seorang bocah delapan tahun membocorkan hasil pembicaraannya dengan The Duchess of Cambridge ini mengenai pengalaman hidup sebagai puteri.

"Ia bilang, rasanya sangat menyenangkan. Katanya, ia harus mengunjungi banyak negara, tapi tidak sebanyak yang dilakukan (Pangeran) William. Ia bilang William itu sangat baik, dan memanjakannya," tutur Tigerlily Smith, nama bocah tersebut. "Ia (Kate) sangat baik, dan sangat, sangat cantik."

Kate bergabung dengan 28 anak yang melakukan kegiatan outbound di Widehorizons Margaret McMillan House di Wrotham, Kent. Acara camping ini diselenggarakan oleh ARK Schools, untuk memberikan anak-anak dari keluarga broken home kesempatan untuk menjelajah kawasan pedesaan dan mengembangkan kepercayaan diri dan kemampuan bekerja sama. ARK sendiri didukung oleh yayasan milik Pangeran William dan Pangeran Harry.

Para peserta camping ini bersekolah di King Solomon Academy Primary School, North Westminster, London. Di kawasan yang tergolong kekurangan ini, lebih dari 70 persen anak di bawah 15 tahun hidup bersama orangtua pengangguran. Inilah pertama kalinya bagi anak-anak usia 8-9 tahun itu melihat kawasan pedesaan, atau jauh dari rumah.

Selama tiga hari, mereka belajar tidur di dalam tenda, dan melakukan aktivitas yang bertujuan untuk membangun kerja sama (team building) melalui kegiatan seperti menggunakan tali-temali, belajar mengatasi rintangan, membuat api unggun, dan memasak. Banyak dari mereka yang mengaku takut ketika harus tidur di udara terbuka.

"Apa yang kamu takutkan? Takut ada laba-laba yang merangkak masuk?" tanya Kate, yang dijawab oleh Zahid Shanvere, "Tikus." Yang lain bahkan mengatakan ketakutan setengah mati karena harus pergi ke toilet malam sebelumnya.

Anak-anak juga belajar membangun tenda dan menyalakan api di hutan yang berlumpur itu. Kate, dengan sepatu bot kulit rancangan desainer Perancis Le Chameau seharga 300 poundsterling (sekitar Rp 4,4 juta), ikut merangkak masuk ke dalam salah satu tenda tersebut. Kemudian mereka memasak sate roti di atas api, bahkan Kate mencicipi sepotong roti asap.

Kembali anak-anak itu berusaha mengorek kehidupan pribadinya, misalnya mengenai pekerjaannya. "Sangat sibuk dan menyenangkan, tapi aku dijaga dengan sangat baik," katanya. Yang lain bertanya berapa lama ia akan bertahta, dan dijawab Kate," Wah, itu sebenarnya belum menjadi pekerjaanku!"

Untuk mengikuti camping ini, Kate mengganti gaun-gaunnya yang cantik dengan jeans. Skinny jeans dan sweater-nya keluaran Zara, dengan blus dalaman berwarna senada dari Burberry. Sedangkan rompi antihujannya merupakan koleksi outdoor clothing Really Wild.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com