Ekspatriat Ramaikan Demo Lumba-lumba di Bali

DENPASAR, KOMPAS.com - Unjuk rasa damai aktivis pecinta satwa menolak sirkus lumba-lumba di Central Parkir, Kuta, Badung, Bali, Sabtu (16/6/2012) diramaikan belasan ekspatriat yang juga peduli terhadap keselamatan lumba-lumba. Ekspatriat yang rata-rata datang bersama keluarga ini tak ingin kalah dengan aktivis pecinta satwa dengan membawa berbagai atribut menarik berisi pesan penolakan sirkus lumba-lumba.

Salah satu yang mencuri perhatian masyarakat sekitar adalah seekor anjing yang mengenakan kaos "Save The Doplhins". Anjing ini menjadi pusat bidikan sejumlah pewarta foto yang meliput unjuk rasa damai ini.

Sama seperti aktivis pecinta satwa, para ekspatriat ini menolak sirkus lumba-lumba karena dapat mengancam keselamatan hewan yang bersahabat tersebut. "Lumba-Lumba adalah makhluk yang cerdas, sirkus ini dapat membuat lumba-lumba stres," ujar Lyn, salah seorang ekspatriat disela-sela unjuk rasa.

Seperti diberitakan, sirkus lumba-lumba yang digelar di Central Parkir Kuta, mendapat kecaman dari aktivis pecinta satwa. Mereka menggelar unjuk rasa damai menolak sirkus dan meminta pengelola supaya menghentikan kegiatan yang akan membahayakan keselamatan lumba-lumba.