Nasabah Perempuan Belum Dilirik Bank

JAKARTA, KOMPAS.com — Pertumbuhan dan keberhasilan bisnis kalangan perempuan adalah salah satu perubahan paling besar dalam dunia bisnis saat ini. Namun, kesuksesan mereka belum banyak dilirik kalangan perbankan. "Bank masih kurang memberikan perhatian kepada nasabah perempuan. Bank kurang menyadari daya beli perempuan dan belum menjadikan mereka sebagai target pemasaran," kata Direktur International Finance Corporation untuk Asia Timur dan Pasifik Sergio Pimenta di Jakarta, Selasa (5/6/2012).

Dia mengatakan, di Indonesia, lebih dari 90 persen usaha kecil dan menengah milik perempuan menggunakan tabungan pribadi. Perbankan seharusnya lebih banyak mengembangkan produk-produk yang diperuntukkan khusus untuk perempuan.