Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim SAR Dapat Penghargaan dari Menko Kesra

Kompas.com - 23/05/2012, 16:02 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono memberikan penghargaan kepada ratusan anggota Tim SAR gabungan yang ikut serta membantu proses pencarian dan evakuasi korban pesawat Sukhoi Superjet 100.

Penghargaan diberikan kepala lebih dari 20 instansi dan kelompok masyarakat yang dinilai sudah sangat berjasa membantu operasi tersebut.

Di dalam sambutannya, Agung mengucapkan terima kasih kepada semua elemen masyarakat.

"Kami berikan apresiasi setinggi- tingginya kepada tim, yang telah bekerja keras mencari korban," ungkap Agung, Rabu (23/5/2012), di terminal kedatangan bandara Halim Perdanakusuma.

Ia mengatakan dirinya paham betul bagaimana perjuangan para tim SAR ini menaklukan medan yang cukup sulit di Gunung Salak, Jawa Barat. Butuh semangat dan motivasi tinggi untuk menuntaskan misi kemanusiaan tersebut.

"Apa yang dilakukan SAR bukan hal yang mudah, butuh komitmen yang tinggi dan pantang menyerah. Saya melihat tim ini mempunyai motivasi yang kuat," kata Agung.

Adapun, beberapa instansi dan kelompok masyarakat yang mendapat penghargaan seperti Lanud Halim Perdana Kusuma, Sat 2 Pelopor Brimob, Polwil Bogor, SAR Jakarta, Tim SAR Kemenkes, BPBD Provinsi Jawa Barat, Mapala UI, Wanadri, BPBD Bogor, Dinas Kesehatan Bogor, Detasemen D Brimob, Lanud Atang Sanjaya, dan Batalion 467 Paskhas TNI AU.

Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada Detasemen Polisi Militer Bogor, Kodim 0606 Kodya Bogor, Kodim 0607 Sukabumi, Detasemen Bogor, Yonif 315 Garuda, PT Travira, Skuadron Udara 6 Bogor, Lanud Kalijati, Polda Jawa Barat,Polres Sukabumi, Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), PMI Bogor, Tim DVI Mabes Polri.

Selanjutnya, penghargaan juga didapat Bandara Soekrno Hatta, Skuadron udara 7 Bogor, Tim SAR Trupala, Yonif 310 Kencana, dan Kodim 0621 Bogor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com