KOMPAS.com — Pemerintah Bahrain menuding pemrotes antipemerintah berada di belakang peledakan bom di Desa Al Ekar, kemarin. Menurut warta Xinhua pada Selasa (10/4/2012), insiden itu melukai sepuluh anggota polisi.
Menurut pihak pemerintah, serangan itu bisa mencoreng Bahrain lantaran salah satu balap mobil dunia akan digelar di Bahrain pada 20-22 April mendatang.