Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama Ingatkan Iran Pentingnya Pembicaraan Nuklir

Kompas.com - 26/03/2012, 13:55 WIB

SEOUL, KOMPAS.com — Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Senin (26/3/2012), bermaksud mendesak Iran agar bekerja sama dengan upaya internasional untuk meredakan kebuntuan terkait program nuklirnya, kata seorang pejabat Gedung Putih.

Obama akan mendesak Iran untuk menganggap serius upaya lima  anggota tetap Dewan Keamanan PBB plus Jerman dalam menengahi solusi kebuntuan, dalam pidato utama sebelum pertemuan puncak terorisme nuklir di Korea Selatan. "Dia akan menghubungkan komitmen kami untuk non-proliferasi dan perlucutan senjata pada upaya kami untuk menegakkan jalannya aturan internasional," kata pejabat itu.

"Dia akan menggarisbawahi pentingnya Iran merebut kesempatan ini demi mengejar penyelesaian diplomatik mengenai program nuklirnya dalam pembicaraan dengan P5 +1."

Pejabat itu mengatakan, Obama juga akan meninjau kemajuan yang dicapai pada agenda nuklirnya sejak pidato ambisius pada April 2009 di Praha, di mana dia meramalkan pemberantasan akhir senjata atom. Dalam pidatonya di Universitas Hankuk di Seoul, Obama juga akan meninjau kemajuan yang dibuat dalam merampas material radioaktif dari para teroris, yang dapat digunakan untuk membuat bom-bom "kotor".

Selasa lalu, Rusia memperingatkan bahwa Iran tidak akan punya opsi kecuali memproduksi senjata-senjata nuklir jika berada dalam ancaman serangan Amerika Serikat atau Israel menyangkut program nuklirnya yang dipertikaikan itu. "CIA dan para pejabat AS lainnya mengaku mereka kini tidak memiliki informasi tentang keputusan politik yang diambil para pemimpin Iran untuk memproduksi senjata-senjata nuklir," kata Menteri Luar negeri Rusia Sergei Lavrov kepada radio Kommersant FM.

"Tetapi saya yakin satu keputusan seperti itu tentu akan dibuat setelah serangan-serangan terhadap Iran," kata Lavrov.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com