Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Bom Mobil Meledak di Damaskus, 27 Orang Tewas

Kompas.com - 17/03/2012, 18:51 WIB
Dahono Fitrianto

Penulis

DAMASKUS, KOMPAS.com Sedikitnya 27 orang tewas dan 97 lainnya terluka saat dua bom mobil meledak di dekat kantor aparat keamanan di Damaskus, Suriah, Sabtu (17/3/2012) pagi waktu setempat.

Menurut para saksi mata, dua bom tersebut meledak berturut-turut di dua tempat berbeda. Bom pertama meledak sekitar pukul 07.30 (12.30 WIB) di depan markas polisi di kawasan Duwar al-Jamarek. Bom kedua meledak beberapa menit kemudian di depan kantor dinas intelijen Angkatan Udara Suriah di Boulevard Baghdad, Distrik Al-Qasaa.

Petugas medis di salah satu rumah sakit mengaku telah menerima 40 korban luka-luka dari dua insiden tersebut. CNN menyebut, sedikitnya 27 tewas dan 97 terluka dalam serangan itu. Tayangan di televisi nasional menunjukkan potongan-potongan tubuh manusia yang hangus dan darah di jalanan dekat lokasi ledakan.

Satu gambar menunjukkan jasad seseorang yang hangus di dalam salah satu mobil yang terbakar hebat di Duwar al-Jamarek.

Penyiar televisi tersebut langsung menuduh Qatar dan Arab Saudi, dua negara pengritik Presiden Bashar al-Assad, berada di belakang serangan tersebut.

"Arab Saudi mengirim teroris kepada kita. Para pelaku adalah teman-teman Dewan Istanbul," seru seorang saksi mata yang marah, mengacu pada Dewan Nasional Suriah (SNC), payung gerakan oposisi Suriah, yang bermarkas di Istanbul, Turki.

Beberapa serangan bom mengguncang kota-kota utama Suriah sejak Desember 2011 dan telah menewaskan puluhan orang. (AFP/DHF)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com