Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Tewas Kecelakaan Feri Bangladesh Capai 112 orang

Kompas.com - 15/03/2012, 10:35 WIB
Wisnu Dewabrata

Penulis

DHAKA, KOMPAS.com- Jumlah korban tewas dalam kecelakaan kapal feri di Sungai Meghna, Bangladesh, terus bertambah. Menurut perhitungan regu penyelamat, Kamis (15/3/2012), total korban saat ini telah mencapai 112 orang dari total perkiraan 200-an orang jumlah penumpang yang ada di atas kapal saat kejadian.

Seperti diwartakan, kapal feri MV Shariatpur-1 tengah berlayar dari Dhaka menuju distrik Shariatpur, Selasa dini hari, ketika sebuah tongkang pengangkut bahan bakar minyak yang sampai sekarang belum diketahui keberadaannya menabrak feri itu hingga tenggelam.

Menurut aparat kepolisian setempat, Mohammad Shahabuddin Khan, hanya 35 orang korban yang berhasil diangkat dan diselamatkan dari sungai. Sementara sejumlah surat kabar setempat mengabarkan 40 orang penumpang selamat dan berhasil berenang ke tepi sungai.

Ratusan orang anggota keluarga korban yang berdatangan ke lokasi berkumpul di tepian sungai. Mereka berteriak histeris dan menangisi anggota keluarga mereka yang tewas dan jenazahnya memang dibaringkan di tepian sungai untuk diidentifikasi oleh petugas penyelamat.

Salah seorang dari keluarga korban itu, Parul, mengaku sudah menunggu di sana sejak Selasa malam. Dia mencari kepastian nasib saudaranya yang baru saja menikah dan saat kejadian menumpang kapal feri itu bersama 16 orang kerabat lainnya.

"Kembalikan saudara saya itu. Kembalikan dia ke saya. Saya ingin melihat wajahnya. Tolong bawa saya ke dia," jerit Parul sambil memohon ke petugas yang berjaga di sekitar lokasi.

Kecelakaan kapal feri memang kerap terjadi di Bangladesh, yang negerinya memang dilalui lebih dari 230 aliran sungai. Kesalahan sering ditimpakan pada kelebihan penumpang dan ketidakmampuan perusahaan kapal feri mematuhi aturan keselamatan yang ditetapkan pemerintah. Pada tahun 2009 sedikitnya 150 orang tewas dalam tiga kali kecelakaan kapal feri sepanjang tahun itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com