KHARTOUM, KOMPAS.com - Sedikitnya 200 orang tewas dan lebih dari 150 orang lagi cedera dalam bentrokan baru antarsuku di Negara Bagian Jonglei, Sudan Selatan, kata beberapa pejabat Senin (12/3/2012).
"Sebanyak 223 orang tewas dalam bentrokan suku akibat sengketa mengenai ternak," kata Gubernur Negara Bagian Jonglei, Sudan Selatan Kuol Manyang melalui telepon kepada Xinhua.
"Bentrokan suku terjadi pada Jumat (9/3/2012) dan Sabtu antara suku Murle dan Nuer, saat lebih dari 300 perempuan dan anak kecil diculik selain penjarahan sapi milik suku Nuer," kata Gubernur Manyang.
Sementara itu, juru bicara Tentara Pembebasan Rakyat Sudan (SPLA), Philip Aguer mengatakan di dalam satu pernyataan satuan SPLA telah tiba di daerah sengketa dan tentara telah melakukan tindakan guna mengendalikan situasi.
Bentrokan suku mengenai ternak telah meningkat belakangan ini di Sudan Selatan, sehingga merenggut nyawa ratusan sipil.
Menurut perkiraan PBB, bentrokan antar-suku di Sudan Selatan telah mengakibatkan tewasnya lebih dari 3.000 orang pada 2011.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.