Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buktikan Diri Sehat, Chavez Tampil Dua Jam di Televisi

Kompas.com - 13/03/2012, 02:39 WIB

Caracas, Senin - Presiden Venezuela Hugo Chavez, Minggu (11/3), mengatakan, dia akan pulang dari Kuba dalam sepekan dan memulai terapi radiasi untuk mengatasi kanker. Terapi ini bisa melemahkannya dalam upayanya mencalonkan diri kembali pada pemilu presiden 7 Oktober.

Berbincang selama lebih dari dua jam dalam pidato televisi dari Havana, Chavez tampak bersemangat untuk memperlihatkan dia sepenuhnya menguasai pemerintah walau sakit. Chavez berada di Havana untuk memulihkan diri setelah menjalani operasi dua pekan lalu.

Diapit beberapa menteri kabinetnya di sekeliling meja panjang, Chavez banyak tertawa dan menyanyikan lagu-lagu. Sikapnya tampak untuk membungkam kabar angin bahwa dia sakit parah.

”Hari ini kami berada pada hari ke-13 pascaoperasi dengan organ tubuh berfungsi normal, keadaan kesehatan baik, tanpa komplikasi, bekas operasi mengering dengan baik. Pemantauan dilakukan setiap hari, rehabilitasi, dan jalan-jalan,” katanya, membaca dokumen berisi rincian pengobatan kankernya.

”Dalam pekan-pekan mendatang kami akan memulai tahap terapi radiasi,” kata Chavez.

Chavez sebelumnya mengatakan, operasi pada 26 Februari dilakukan untuk mengangkat tumor berukuran sekitar 2 sentimeter di panggulnya, lokasi yang sama dengan tumor lain yang diangkat pada Juni 2011. Dia menolak untuk menyebut jenis kankernya.

Sibuk

Sejak tiba di Kuba, 24 Februari, Chavez sibuk memberi info melalui jejaring sosial Twitter, bertemu dengan pemimpin-pemimpin asing, dan menelepon televisi pemerintah, yang diindikasikan sebagai persiapannya sebelum pulang.

Chavez hanya sebentar membicarakan kesehatannya. Dalam rekaman yang disiarkan tunda itu, dia memusatkan perhatian pada proyek pemerintah, dari pengembangan kereta bawah tanah hingga kompleks perumahan rakyat. Program itu terlihat seperti memproyeksikan citra presiden yang sedang melakukan tugas normalnya.

”Bila Tuhan menghendaki, Minggu sore saya akan berada di Caracas,” kata pemimpin berusia 57 tahun itu pada akhir siaran tak langsungnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com