Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejabat Senior Persiapkan KTT ASEAN

Kompas.com - 07/03/2012, 16:53 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Pertemuan-pertemuan pejabat senior ASEAN  yang bertanggung jawab di sektor ekonomi, keamanan, dan sosial budaya berakhir di Phnom Penh, kemarin, menyetujui sejumlah isu, kata siaran pers pada Rabu (7/3/2012) usai pertemuan.
   
Pertemuan tiga hari persiapan bersama dan pertemuan terkait dipimpin oleh Soeung Rathchavy, menteri luar negeri di Kementerian Urusan Internasional dan Kerja sama Internasional Kamboja. Pertemuan itu untuk menyiapkan agenda dan dokumen-dokumen untuk Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke-20 dan KTT terkait pada 3-4 April.
   
Menurut siaran pers, para pejabat senior ASEAN  membahas dan menyepakati untuk menyelesaikan draf Deklarasi Hak Asasi Manusia ASEAN sebelum KTT ASEAN ke-21 pada November, dan juga sepakat untuk mempercepat penyusunan Term of Reference (TOR) bagi pembentukan satu Institut ASEAN untuk Perdamaian dan Rekomendasi pada  Juli.
   
Untuk isu Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara (SEANWFZ), para pejabat setuju akan  mengatur satu pernyataan pada protokol untuk perjanjian mengenai SEANWFZ untuk para menteri luar negeri ASEAN tandatangani pada April selama KTT ASEAN ke-20. Mereka juga menyiapkan Nota Kesepahaman antara ASEAN dan China pada SEANWFZ dan mengaturnya untuk ditandatangani oleh menteri-menteri luar negeri ASEAN-China pada Juli.
   
Selain itu, mereka menekankan bahwa pihaknya sangat penting untuk mengundang para menteri luar negeri negara-negara kuat bersenjata nuklir untuk menandatangani protokol pada SEANWFZ pada  Juli.
   
Para pejabat juga membahas Deklarasi regional mengenai Perilaku Para Pihak di Laut China Selatan (DOC) dan memperhatikan bahwa ASEAN harus mulai bekerja sama dengan China untuk menyusun Kode Etik (CoC).
   
Selain masalah ini, mereka sepakat untuk mengajukan Deklarasi Para Pemimpin ASEAN tentang  ASEAN Bebas Narkoba 2015 untuk para pemimpin ASEAN tandatangani pada April selama KTT ASEAN ke-20.
   
Untuk penerapan Republik Demokratik Timor-Leste  menjadi anggota ke-11 ASEAN, para pejabat sepakat untuk membentuk sebuah Kelompok Kerja Dewan Koordinasi ASEAN  guna menilai dampak pada ASEAN ketika Timor-Leste menjadi anggota ASEAN.
   
Perhimpunan  Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) beranggotakan Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com