KOMPAS.com — Tujuh remaja alias anak baru gede (ABG) terbilang sukses selama tiga hari berturut-turut membobol laman Kementerian Persamaan Gender dan Keluarga Korea Selatan (Korsel). Tetapi, akal bulus bocah-bocah itu tak berumur panjang. Soalnya, polisi jauh lebih sukses memergoki tingkah polah mereka.
Menurut warta Xinhua pada Selasa (6/3/2012), tiga dari para ABG itu baru duduk di sekolah menengah pertama. Pada 26-29 Februari 2012 mereka membuka kunci akses di laman kementerian itu. Kemudian, mereka mengacak-acak laman dengan membuat pernyataan-pernyataan yang bertentangan dengan kebijakan program kementerian.