Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PAS Minta Anwar Tarik Pernyataan Soal Israel

Kompas.com - 14/02/2012, 10:58 WIB

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Menteri Besar Kelantan, Datuk Nik Abdul Aziz Nik Mat, mendesak pemimpin oposisi Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim, untuk menarik pernyataannya yang mendukung semua langkah untuk menjaga keamanan Israel.

Nik Aziz yang juga pemimpin PAS (Partai Islam se-Malaysia) mengatakan, Majelis Syura PAS dalam pertemuan di Kuala Lumpur menetapkan bahwa Anwar harus menarik kembali pernyataannya yang dimuat di harian The Wall Street Journal (WSJ). "Jika The Wall Street Journal tidak akurat dalam memberitakan apa yang diucapkan Anwar, kami harap ia juga akan menuntut surat kabar itu," katanya seperti dikutip Bernama, Selasa.

Nik Aziz mengatakan ia telah mengirimkan surat ke Anwar terkait masalah ini. "Sebagai sahabat, sudah menjadi kewajiban untuk saling mengoreksi, dan jika kita melihat sesuatu tidak benar atas kawan itu, wajib bagi kita untuk menasihatinya. Inilah yang diajarkan Islam pada kita," ujarnya.

"Jadi saya sudah menjalankan tugas saya sebagai teman dan pemimpin PAS dengan memintanya menarik kembali pernyataan tentang Israel itu," imbuhnya.

Dalam kesempatan terpisah, Nik Aziz mengatakan, keamanan negara ilegal seperti Israel bukan menjadi tanggung jawab warga Arab atau Muslim secara keseluruhan karena negara itu sendiri dibentuk dengan kebijakan yang kejam.

Sebelumnya, ketika diwawancarai Wall Street Journal beberapa waktu lalu, Anwar secara terbuka menyatakan dukungannya mempertahankan keamanan Israel. Namun dengan syarat, negeri zionis tersebut menghormati aspirasi warga Palestina. Ketika ditanya tentang kemungkinan pembukaan hubungan diplomatik Malaysia dengan Israel, Anwar tidak menjawab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com