Kemudi A380 Bermasalah, Penerbangan Ditunda

SYDNEY, KOMPAS.com — Salah satu pesawat superjumbo Airbus A380 milik maskapai Qantas Airways dari Australia bermasalah lagi. Sistem kemudi pesawat tersebut mengalami gangguan saat hendak tinggal landas dari London menuju Singapura sehingga penerbangan terpaksa ditunda.

Demikian disampaikan juru bicara Qantas di Sydney, Minggu (12/2/2012). Pesawat dengan nomor penerbangan QF10 tersebut membawa 435 penumpang dan sudah menggelinding dalam proses tinggal landas di landasan pacu saat kemudinya mengalami masalah.

Dalam dua kali percobaan tinggal landas, pesawat tersebut melenceng dari jalur landasan pacu. Meski demikian, masalah tersebut terjadi saat pesawat masih berjalan dengan kecepatan rendah, sehingga pesawat segera bisa dihentikan sebelum terperosok keluar landasan.

Pesawat kemudian kembali ke terminal keberangkatan untuk mejalani pemeriksaan. Penerbangan pun tertunda selama empat setengah jam. "Setelah dilakukan berbagai pengecekan oleh para insinyur, pesawat berangkat dengan selamat tanpa insiden apa pun," ungkap juru bicara tersebut.

Ini adalah masalah terbaru yang terjadi pada pesawat penumpang terbesar di dunia itu. Sebelumnya, ditemukan retakan-retakan kecil pada beberapa bagian struktur sayap, yang membuat Badan Keselamatan Penerbangan Eropa (EASA) memerintahkan pemeriksaan menyeluruh terhadap semua pesawat A380 yang sudah dioperasikan.