Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekhawatiran pada Krisis Eropa Kembali Meningkat

Kompas.com - 12/01/2012, 09:01 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menguatnya kembali kekhawatiran pada krisis Eropa mendorong bursa Eropa melemah dan bursa utama AS ditutup relatif datar.

Membaiknya kondisi ekonomi AS sedikit banyak mampu mengurangi berita negatif dari Eropa yang mulai bermunculan kembali. Riset HP Sekuritas, mengutip biro pusat statistik Jerman, menyebutkan ekonomi Jerman mengalami kontraksi pertumbuhan minus 0,25 persen, sementara pertumbuhan untuk 2011 sebesar 3 persen, melambat dibandingkan pada 2010 sebesar 3,6 persen.

Di sisi lain, Fitch Rating turut memperingatkan ECB  melakukan pembelian obligasi negara Eropa yang bermasalah untuk menstabilkan Italia dan mencegah kehancuran euro. Fitch memperingatkan, kehancuran euro akan memicu terjadinya kekacauan ekonomi global.

Data Fed's Beige Book yang dirilis semalam menunjukkan kondisi ekonomi AS membaik menjelang akhir 2011. Dibandingkan dengan laporan sebelumnya, data terakhir ini menunjukkan perubahan dari pertumbuhan yang lambat menjadi moderat. Namun, perbaikan ini disertai catatan aktivitas properti AS yang masih tertekan.

Tingkat belanja konsumen terlihat cukup baik. Demikian pula sektor manufaktur mengalami ekspansi, penyaluran kredit mengalami pertumbuhan, permintaan untuk produk pertanian dan pertambangan terlihat cukup kuat dengan tekanan inflasi yang terbatas.

USD indeks kembali menguat pagi ini seiring dengan munculnya kembali berita negatif dari Eropa. Yield obligasi Italia bertenor 10 tahun melemah tipis menjadi 6,99 persen.

Kekhawatiran outlook kawasan Eropa dan kondisi ekonomi AS yang membaik menyebabkan indeks Asia bergerak sideways dalam kisaran sempit pagi ini.

Dari pasar domestik, BI akan menentukan kebijakan BI Rate pagi ini, hasil survei Bloomberg menunjukkan mayoritas memperkirakan tetap di 6,0 persen. IHSG diperkirakan akan bergerak sideways dengan kecenderungan melemah. Kisaran pergerakan harian berada di level 3.870- 3.940. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com