MANADO, KOMPAS.com — Penerapan visa tunggal ASEAN diharapkan tahun ini terealisasi. Sejauh ini masih ada dua negara yang belum menyampaikan persetujuannya, yakni Myanmar dan Kamboja. Keduanya diharapkan segera meratifikasi agar visa tunggal bisa diterapkan di intra-ASEAN.
Kalau itu terwujud, pariwisata intra-ASEAN bisa meningkat. Orang semakin mudah berkunjung ke satu negara ke negara lainnya di ASEAN.
”Negara di luar ASEAN juga mendapatkan kemudahan karena tidak perlu mengurus banyak visa,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, di Manado, Rabu (11/1/2012).
Dia mengatakan, setelah visa tunggal, negara-negara ASEAN akan membahas ASEAN Common Visa yang bisa digunakan untuk akses ke negara di luar ASEAN.
Penerapan visa tunggal adalah bagian strategi integrasi pariwisata ASEAN yang ditargetkan tercapai tahun 2015.
”Dari pantauan pelaksanaan rencana strategi, penerapannya sudah cukup baik. Kami yakin target 2015 bisa tercapai,” ujar Mari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.