Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Amankan Uang dan Telepon Imigran

Kompas.com - 10/01/2012, 22:22 WIB
Mukhamad Kurniawan

Penulis

KARAWANG, KOMPAS.com - Petugas yang menjaga imigran asal Afganistan, Iran, Iran, dan Suriah di Karawang, Jawa Barat, Selasa (10/1/2012), mengamankan uang dan telepon genggam yang dibawa para imigran. Langkah itu sebagai usaha mengantisipasi kaburnya imigran kabur dari lokasi penampungan.

Dari 77 imigran yang tertangkap di tempat peristirahatan Kilometer 57 Tol Jakarta-Cikampek, Minggu (8/1/2012), tercatat 60 imigran diserahterimakan dari polisi kepada petugas imigrasi. Sebanyak 17 imigran kabur dalam proses itu.

Dua hari ditangani di Kantor Diklat Kabupaten Karawang, 18 imigran lain kabur meski dijaga polisi, Satpol PP, dan petugas imigrasi, serta ditempatkan di tempat tertutup. Mereka meninggalkan tempat penampungan dengan melompat pagar, dan menerobos celah bangunan.

"Kami sebenarnya tak berwenang mengamankan uang dan telepon para imigran, tetapi demi menjaga mereka juga akhirnya uang dan alat komunikasi mereka disita, tentu dengan berita acara. Semoga tak ada lagi yang kabur," kata Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Karawang, M Tito Andrianto.

Saat ini sebanyak 21 imigran masih diinapkan di Kantor Diklat Kabupaten Karawang.

Menurut Tito, Direktorat Jenderal Keimigrasian bersama organisasi internasional yang menangani imigran, tengah berupaya mencari Rumah Detensi Imigrasi yang masih kosong dan bisa menampung para imigran tersebut.

Mereka kabur dari tempat penampungan dengan alasan ingin segera berangkat ke Australia dan Selandia Baru. Dengan menyewa kendaraan, para imigran itu menuju Surabaya. Namun, polisi menangkap mereka saat beristirahat di Kilometer 57 Tol Jakarta-Cikampek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com