Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

16 Orang Tewas, 100 Hilang akibat Tanah Longsor

Kompas.com - 05/01/2012, 09:20 WIB

MANILA, KOMPAS.com - Setidaknya 16 orang tewas dan 100 orang lainnya akibat tanah longsor yang terjadi di sebuah kampung pencari emas di wilayah selatan Filipina, Kamis (5/1/2012).

Lokasi bencana berada di kampung terpencil di pegunungan di kota Pantukan di Pulau Mindanao. Satu unit tentara dikerahkan untuk menggali reruntuhan tanah yang menimbun rumah-rumah dan penghuninya. Upaya penggalian baru dilakukan dengan tangan sekop, kata kepala pertahanan sipil Benito Ramos.

Kota Pantukan dan Monkayo menarik ribuan pencari emas selama bertahun-tahun. Kegiatan penambangan emas yang sebagian besar ilegal itu sering memicu kecelakaan yang menimbulkan korban tewas. "Mereka penambang berskala kecil yang membuat terowongan di sisi gunung seperti tikus," jelas Ramos.

Baru 16 jenazah bisa diambil dari reruntuhan dalam waktu lima jam, namun para tokoh masyarakat setempat mengatakan pada tim penyelamat bahwa sekitar 100 warga mereka masih hilang, kata juru bicara kepolisian setempat, Inspektur Senior Gretchin Cinco.

Ramos mengatakan jumlah korban hilang itu berdasarkan data yang dimiliki para pejabat desa. Sementara menurut Arturo Uy, Gubernur Compostela Valley yang wilayahnya meliputi Pantukan, perkiraan jumlah penduduk kampung itu antara 700 hingga 800 penduduk sementara.

Para penambang sebelumnya sudah mendapat peringatan akan bahaya tanah longsor setelah sebelumnya terjadi kejadian serupa di kampung lain pada 2009 lalu, ujar Uy. "Kami sudah memerintahkan agar mereka keluar dari kawasan itu pada April lalu dan banyak yang sudah pergi," jelas Uy kepada televisi GMA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com