Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Orang Ditembak Mati di Pasar Natal Belgia

Kompas.com - 14/12/2011, 02:13 WIB

LIEGE, KOMPAS.com - Seorang pria bersenjata menembak mati tiga orang di sebuah pusat perbelanjaan yang ramai selama pasar Natal di kota Liege, Belgia, Selasa. Pria yang diidentifikasi bernama Nordine Amrani (33) tersebut kemudian bunuh diri dengan menembak kepalanya.

"Lebih dari 75 orang cedera dalam serangan itu, beberapa dari mereka dalam kondisi luka parah," kata Jaksa Daniele Reynders, dalam jumpa pers, Selasa (13/12/2011).

"Selain memberondongkan tembakan dengan sebuah senapan, penyerang juga melemparkan bom," kata beberapa pejabat dan saksi.

Gaspard Grosjean, seorang wartawan untuk surat kabar lokal Liege, kebetulan berada di alun-alun itu, sesaat setelah serangan tersebut.

"Kami melihat orang dengan luka-luka peluru di pundak dan tangan mereka," kata Grosjean, Selasa (13/12/2011), dengan menambahkan bahwa ia melihat satu mayat dan orang-orang yang ketakutan.

Nordine Amrani (33), memulai serangannya di dekat sebuah halte bis di Place Saint Lambert, daerah pusat perbelanjaan dan lokasi pasar Natal tahunan serta kantor pengadilan.

"Ia mengakhiri aksinya terornya dengan menembak dirinya sendiri di kepala dengan sepucuk pistol," kata beberapa saksi.

Belum jelas apa motif pelaku, namun beberapa pejabat pengadilan mengatakan, ia dipanggil ke kantor polisi pada pagi hari dan sebelumnya telah dihukum karena memiliki senjata secara ilegal dan narkoba. "Ia tidak memiliki catatan sejarah mengenai aksi teroris," kata Jaksa Reynders.

Seorang juru bicara pusat penanganan krisis Belgia juga mengatakan, tidak ada indikasi itu merupakan serangan teroris.

Perdana Menteri Belgia Elio Di Rupo yang langsung menggunjungi lokasi serangan melukiskan betapa mengerikan situasi serangan tersebut, yang terletak 90 kilometer sebelah timur Brussel. Raja dan ratu Belgia direncanaka juga akan mengunjungi kota itu.

Polisi menutup pusat kota Liege selama beberapa jam, sementara helikopter terbang berkeliling di atas wilayah itu dan beberapa ambulan datang dari sejumlah lokasi, termasuk dari Belanda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com