Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harrier Inggris Dijual untuk Dikanibal

Kompas.com - 25/11/2011, 09:59 WIB
Dahono Fitrianto

Penulis

LONDON, KOMPAS.com -- Inggris memutuskan menjual 72 pesawat tempur Harrier terakhir yang mereka miliki kepada Amerika Serikat. Pesawat-pesawat, yang mampu tinggal landas dan mendarat secara vertikal itu, akan digunakan sebagai sumber suku cadang alias dikanibal untuk perawatan pesawat-pesawat milik AS.

Kementerian Pertahanan Inggris mengemukakan hal itu, Kamis (24/11/2011) malam waktu setempat atau Jumat (25/11/2011) dinihari WIB.

Pesawat-pesawat, yang sudah dipensiunkan dari angkatan bersenjata Inggris itu, dijual dengan harga 180 juta dollar AS (Rp 1,6 triliun) kepada Korps Marinir AS (USMC).

Paket penjualan itu termasuk stok onderdil cadangan dan peralatan pendukung. "Badan pesawat dan suku cadangnya akan digunakan sebagai sumber utama onderdil cadangan untuk mendukung armada pesawat Harrier AV-8B milik USMC," ungkap pernyataan tersebut.

USMC hingga saat ini masih mengoperasikan 126 pesawat Harrier AV-8B. Harrier AV-8B adalah versi produksi bersama AS-Inggris dari pesawat yang aslinya dirancang dan diproduksi sendiri oleh Inggris dengan nama Hawker Siddeley (HS) Harrier. Pesawat ini sering digunakan di medan perang, termasuk Perang Teluk dan Perang Irak.

Armada Harrier Inggris dipensiunkan Desember 2010, atau delapan tahun lebih awal dari rencana semula. Pensiun dini pesawat unik ini disebabkan pemotongan anggaran pertahanan Inggris sebagai bagian dari langkah penghematan untuk menghadapi krisis keuangan di Eropa.

"Harrier telah mengabdi negara ini dengan sangat istimewa, tetapi menghentikan operasinya delapan tahun lebih awal adalah keputusan yang tepat," tutur Peter Luff, Menteri Pertahanan Inggris Bidang Perlengkapan, Dukungan, dan Teknologi Pertahanan, kepada Parlemen Inggris, Kamis.

Uang yang didapatkan Inggris dari penjualan ini akan digunakan untuk menutup kekurangan anggaran pertahanan sebesar 59 juta dollar AS, dan sisanya akan dialokasikan untuk proyek pembuatan pesawat Joint Strike Fighter (JSF), yang dirancang menggantikan peran unik Harrier di masa depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com