BENGHAZI, KOMPAS.com — Putra bungsu mendiang Moammar Khadafy, Khamis, masih hidup, ungkap seorang pejabat Kementerian Pertahanan Libya kepada kantor berita Xinhua, Senin (21/11/2011).
Menurut pejabat tinggi yang meminta namanya tidak diungkap itu, putra Khadafy, Saif Al Islam, mengatakan kepada pasukan Dewan Transisi Nasional (NTC) bahwa Khamis masih hidup.
Militer NTC sudah mengetahui lokasi Khamis, yakin di Terhouna, sebuah kota yang berjarak 90 kilometer arah tenggara Tripoli. Militer mengupayakan penangkapannya dalam beberapa jam mendatang.
Diberitakan sebelumnya, Saif yang diburu Pengadilan Kejahatan Internasional (ICC) atas tuduhan kejahatan terhadap kemanusiaan ditangkap di Sheba, kota di wilayah selatan Libya, pada Sabtu (19/11/2011). Pengakuan Saif juga membuahkan penangkapan terhadap mantan kepala intelijen Libya, Abdullah al-Senunssi, salah satu tokoh kunci rezim Khadafy.
Khamis Khadafy beberapa kali diberitakan tewas sejak revolusi Libya pecah. Para petempur NTC menyatakan, Khamis tewas di kawasan tenggara Tripoli pada 29 Agustus lalu. Klaim itu kemudian "dibenarkan" oleh sebuah stasiun televisi Suriah yang pro-Khadafy.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.