Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suriah Protes Liga Arab

Kompas.com - 14/11/2011, 18:14 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com — Suriah akhirnya melakukan protes lantaran pembekuan keanggotaannya di Liga Arab. "Keputusan Liga Arab untuk membekukan keanggotaan Suriah adalah langkah sangat berbahaya bagi aksi bersama Arab saat ini dan di masa depan," tegas Menteri Luar Negeri Suriah Walid al-Moualem sebagaimana warta AP dan AFP, Senin (14/11/2011).

Walid al-Moualem mengatakan, Suriah tidak akan berpindah tempat dari hal yang dia sebut sebagai posisi-posisinya kuatnya. Dia juga mengatakan, semua persekongkolan terhadap Suriah akan gagal. "Kami memiliki bukti bahwa keputusan membekukan Suriah ditentukan sebelumnya," tuturnya.

Menteri Luar Negeri Suriah mengatakan, sikap resmi Washington yang menyambut keputusan Liga Arab membekukan keanggotaan Suriah hampir sama dengan hasutan.

Walid al-Moualem juga menyatakan keyakinan Rusia dan China akan terus berupaya menghadang upaya Barat di PBB untuk mengecam penumpasan terhadap pengunjuk rasa.

Menurutnya, intervensi militer Barat tidak akan terjadi. "Skenario ala Libya tidak akan terulang," tegasnya dalam konferensi pers di Damaskus.

Pernyataan Menteri Luar Negeri Suriah ini dikeluarkan ketika para menteri luar negeri negara-negara Eropa menghadiri pertemuan di Brussels untuk membicarakan pengetatan sanksi kepada Suriah terkait penumpasan demonstrasi antipemerintah di negara itu.

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Catherine Ashton mendukung pembekuan keanggotaan Suriah di Liga Arab. "Bagi saya, sangat jelas kita harus bekerja sama dengan Sekjen Liga Arab Nabil Elaraby bahwa Liga Arab harus menempuh sikap yang tegas dan menegaskan kepada Suriah, melalui kontak reguler, apa yang perlu dilakukan. Kita harus memperhatikan situasi ini dengan sangat cermat," jelasnya.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Perancis Alain Juppe mengatakan, pihaknya berharap Dewan Keamanan PBB pada akhirnya akan menentukan sikap. Liga Arab membekukan keanggotaan Suriah dalam pertemuan menteri luar negeri di Kairo, Mesir, pada Sabtu (12/11/2011).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com