”Wisata ini menjadi semacam wisata budaya yang memamerkan kekayaan kebudayaan bangsa China. Nuansanya sangat khas,” ujar Wei Zhen (30), petugas di kantor pengelola Yunnan Nationalities Village, akhir Oktober lalu.
Pengelola Yunnan Nationalities Village benar-benar memperhatikan faktor kenyamanan. Rata-rata lebar jalan mengelilingi lokasi itu sekitar 7 meter dan cukup lapang bagi pejalan kaki. Hampir di setiap sudut jalan di kawasan wisata ini terdapat warung kecil yamg menjual aneka minuman dan makanan ringan. Fasilitas umum lainnya, seperti toilet, cukup tersedia.
”Pengelolaan wisata di tempat ini memang profesional. Semua fasilitas kebutuhan pengunjung tersedia lengkap. Kebersihan dan bebas polusi udara menjadi kenikmatan tersendiri saat berkunjung ke tempat ini untuk refreshing,” ucap Yulianus Batara Saleh, wisatawan asal Makassar.
Selain berbagai fasilitas di dalam lokasi wisata, pengunjung bisa menikmati berbagai jenis masakan khas China. Umumnya rumah makan di sana menjual mi goreng dan sate daging sapi. Masakan khas China memiliki aroma bumbu rempah yang sangat kuat. Harganya pun masih terjangkau, yaitu sekitar 15-20 yuan atau sekitar Rp 20.000-Rp 27.000 termasuk minuman.