Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Fakta Perlunya Keramik Dijadikan Fasad

Kompas.com - 14/09/2011, 13:51 WIB

KOMPAS.com - Kini semakin banyak orang menyadari pentingnya mempercantik tampilan rumah mereka dan memulainya dari fasad. Salah satu cara mempercantik fasad rumah itu adalah dengan menggunakan keramik.

Keramik dipilih karena banyak ragamnya, motif, ukuran, tebal tipis, juga detail yang indah. Nah, agar hasilnya indah saat membangun fasad dengan keramik, berikut beberapa hal yang patut Anda ketahui:

1. Bermain corak dan warna

Permainan warna dan motif merupakan salah satu cara agar tampilan fasad rumah terlihat menarik. Kombinasikan warna terang dengan warna gelap, agar tampilannya tidak membosankan.

Selain warna, Anda dapat memadupadankan keramik bermotif kayu dan batu alam. Ada juga kermaik corak kayu dan bambu, corak batu bata, batu andesit, bahkan batu koral. Dengan keunggulan ini, Anda dapat membangun wajah fasad lebih sedap dipandang.

2. Sebagai penanda penghuni rumah

Fasad sebaiknya menjadi cerminan selera pemilik rumah. Bila Anda suka nuansa alam, maka perlihatkanlah dengan rimbunan pohon dipadukan batu alam. Jika Anda menyenangi hal praktis, fasad minimalis bisa dipilih.

Saat memilih material keramik, usahakan pilih yang berbeda dan unik sehingga menjadi ciri khas tersendiri. Dengan keramik unik, kecil kemungkinan desain fasad rumah Anda sama dengan fasad rumah tetangga.

3. Kuat dan Mudah dibersihkan

Dalam menempatkan fasad, sebaiknya perlu diberi jarak dari jalan agar terhindar dari debu dan kotoran. Lapisi fasad dengan keramik yang kuat dan mudah dirawat. Perawatan berkala sangat disarankan. Ketika terlihat kotor dan berdebu, cukup semprotkan air atau cairan pembersih. Pastikan pilih keramik jenis keramik dinding untuk outdoor yang berdaya serap air rendah.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com