Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RI-Vietnam Sepakati Perdagangan

Kompas.com - 14/09/2011, 13:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com- Pemerintah Indonesia dan Vietnam bersepakat untuk meningkatkan volume perdagangan dua negara, mencapai 5 miliar dollar AS sebelum 2015. Kesepakatan itu dicapai dalam pertemuan bilateral Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Perdana Menteri Vietnam Nguyen Tan Dung, Rabu (14/9/2011), di Istana Merdeka.

"Di bidang perdagangan, kami bersepakat akan meningkatkan volume perdagangan dua negara. Tahun lalu volume perdagangan mencapai 3,3 milar dollar AS dan kami bersepakat untuk meningkatkan menjadi 5 milar dollar AS seblum tahun 2015 mendatang," kata Yudhoyono dalam sesi pernyataan pers bersama.

Menurut Presiden, Indonesia juga memandang peran sentral Vietnam sebagai pintu masuk hubungan kerja sama Indonesia dengan sub kawasan, Kamboja, Laos, dan Vietnam.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan, banyak sekali komoditas yang dimiliki Indonesia untuk mendorong target peningkatan volume perdagangan tersebut. "Banyak sekali yang bisa disumbangkan untuk itu. Makanan dan minuman Indonesia sangat unggul di situ. Kita juga tidak ingin terjebak pada ekspor batubara tetapi juga industri makanan dan minuman, industri manufaktur, perkakas, dan otomotif," katanya.

Tanpa menyebutkan angka rincinya, Hatta menambahkan, neraca perdagangan Indonesia-Vietnam masih surplus. Dalam kunjungannya kali ini PM Nguyen didampingi istri Tran Thanh Kiem, Menlu Pham Binh Minh, Kepala Kantor Pemerintah Vu Duc Dam, Menteri Pertanian Cao Duc Phat, Menteri Hukum Ha Hung Cuong, Deputi Menteri Pertahanan Le Huu Duc, Deputi Menteri Sekretaris Negara To Lam, Deputi Menlu Pham Quang Vinh, Deputi Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nguyen Than Bien, serta Deputi Menteri Perencanaan dan Investasi Nguyen Van Trung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com