KOMPAS.com — Demi menemukan Moammar Khadafy berikut antek-anteknya, Organisasi Kepolisian Kriminal Internasional (Interpol) menerbitkan red notice alias surat permintaan penangkapan. Selain Khadafy, surat itu dikenakan juga untuk Saif al-Islam Khadafy dan mantan Direktur Intelijen Militer Libya Abdullah al-Senussi.
Menurut warta Xinhua pada Jumat (9/9/2011), permintaan red notice berasal dari Jaksa Mahkamah Kriminal Internasional (ICC) Luis Moreno Ocampo. Kerja sama kedua lembaga itu diharapkan mampu mempercepat penangkapan terhadap ketiga orang paling dicari tersebut.