Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sabtu, "Deadline" buat Khadafy

Kompas.com - 31/08/2011, 14:54 WIB

"Ini adalah pertama kali saya merasa santai dalam 42 tahun," kata Amari Abdulla (24) kepada AFP.

Kantor berita Italia ANSA, yang mengutip "sumber-sumber diplomatik Libya", Senin (29/8/2011), melaporkan bahwa Khadafy dan dua putranya—Saadi dan Seif al Islam— bersembunyi di Bani Walid, satu kota di tenggara Tripoli.

Juru bicara militer pemberontak itu mengatakan bahwa kepala intelijen Khadafy, Abdullah al Senussi, yang dicari Pengadilan Kejahatan Internasional (ICC), mungkin tewas ketika ia berusaha mencapai Bani Walid.

Para petempur pemberontak menghancurkan dua kendaraan lapis baja di jalan dari kota Tarhuna lebih dekat ke ibu kota itu dan para pendukung Khadafy yang ditangkap mengemukakan kepada mereka bahwa salah seorang dari para penumpang itu adalah Senussi, kata Bani.

Televisi Pemerintah Libya membantah pernyataan pemberontak bahwa seorang putra Khadafy lainnya, Khamis, tewas ketika ia berusaha mencapai Bani Walid.

Pemberontak juga mengulangi kembali imbauan-imbauan mereka kepada Aljazair agar menyerahkan istri Khadafy dan tiga anaknya yang memasuki Aljazair, Senin (29/8/2011).

Juru bicara kementerian luar negeri Aljazair Amar Belani mengemukakan kepada AFP keputusan untuk mengizinkan istri Khadafy, Safiya, putrinya Aisha dan putra-putranya Mohammed dan Hannibal untuk memasuki negara itu semata-mata didasarkan alasan-alasan kemanusiaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com