Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Akan Kejar India dan Brazil

Kompas.com - 15/08/2011, 15:07 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Target pemerintah mencetak nilai ekspor sebesar  200 miliar dollar AS pada akhir tahun bakal membuat Indonesia mengejar India dan Brazil. "India dan Brazil bisa menggandakan ekspornya dalam lima tahun. Diprediksi berikutnya Indonesia," ungkap Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Kemdag) Deddy Saleh, Senin (15/8/2011).

Hingga kini, hanya ada 12 negara maju dan delapan negara berkembang yang tercatat bisa menyentuh nilai ekspor 200 miliar dollar AS. Pencapaian tercepat diraih oleh Belgia yang mampu menggandakan nilai ekspor dalam kurun waktu tiga tahun.

Sementara Malaysia membutuhkan waktu tujuh tahun, Mexico delapan tahun, Korea Selatan sembilan tahun, dan China enam tahun. Adapun Singapura butuh waktu sepuluh tahun, Jepang tujuh tahun, Italia delapan tahun, dan Spanyol sepuluh tahun.

Untuk pencapaian terlama diraih Jerman selama 12 tahun, Inggris 14 tahun, dan Saudi Arabia selama 12 tahun. Apabila target ekspor 200 miliar dollar AS bisa tercapai akhir tahun ini, maka Indonesia akan mengalahkan Jepang dan Singapura yang membutuhkan waktu lebih lama dalam menggandakan nilai ekspor.

Menteri Perdagangan, Mari Elka Pangestu pun optimistis target itu bakal tercapai. Sebab, ekspor Indonesia tumbuh rata-rata 30 persen per tahun. "Kalau tumbuh di atas 30 persen maka ekspor tahun ini bisa tembus lebih dari 200 miliar dollar AS," ungkapnya.

Sekadar catatan, ekspor Indonesia selama semester I-2011 mencapai  98,6 miliar dollar AS, dengan 79,1 miliar dollar AS di antaranya merupakan sumbangan sektor non migas. Adapun target ekspor 200 miliar dollar AS lebih tinggi dari target awal pemerintah yang sebesar 168 miliar dollar AS . "Track record ekspor paruh kedua biasanya lebih tinggi ketimbang semester pertama," ucapnya. (Dani Prasetya/Kontan)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com