Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Asia Dibuka Melemah

Kompas.com - 08/08/2011, 09:02 WIB

 

 HONG KONG, KOMPAS.com-  Seperti yang telah dikhawatirkan, pasar saham Asia dibuka langsung melemah pada perdagangan Senin (8/8/2011) setelah peringkat utang AS diturunkan akhir pekan lalu.  Penurunan ini juga terjadi bahkan setelah para pemimpin keuangan dan gubernur bank sentral negara anggota kelompok tujuh negara industri (G 7) telah bertekad  mengambil langkah lebih terkoordinasi untuk mendukung stabilitas ekonomi global.

Bank Sentral Eropa juga telah menyatakan akan mendukung terus Eropa yang sedang dililit utang.   Pasar saham di Tokyo melemah 1,4 persen atau 130,21 poin menjadi 9.169,67. Sementara Seoul turun 1,4 persen juga, atau melemah 27,18 poin menjadi 1.916. Pasar saham di Australia melemah 1,8 persen.  

Sementara harga minyak mentah turun. Kontrak berjangka utama di bursa berjangka New York, light sweet pengiriman September turun 2,84 dollar AS per barrel menjadi 84,4 dollar AS per barrel. Kontrak Brent North Sea untuk pengiriman September juga turun 2,48 dollar AS menjadi 106,89 dollar AS per barrel.  

Para analis berharap pasar saham akan pulih segera. "Tidak ada orang yang paham benar apa sebenarnya dampak dari penurunan peringkat ini, itulah sebabnya mengapa pasar saham melemah. Ini kejadian klasik di pasar saham, jual dulu bertanya belakangan," kata analis dari IG Market Ben Potter.  

Keputusan S&P menurunkan peringkat utang jangka panjang AS dari AAA menjadi AA+ dikecam oleh Menteri Keuangan AS Timothy Geithner. Geithner menyatakan pemeringkat itu telah memperlihatkan penilaian yang keliru. Geithner juga meyakinkan para investor bahwa obligasi AS masihlah tetapi aman seperti sebelumnya. (AFP/AP/joe)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com