Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Helikopter NATO Jatuh Lagi di Afganistan

Kompas.com - 06/08/2011, 16:06 WIB

 

KABUL, KOMPAS.com- Helikopter pasukan NATO, yang diduga adalah helikopter AS, lagi-lagi jatuh di Afganistan dalam operasi menyerbu kelompok militan Taliban, Jumat (5/8/2011). Menurut pejabat Afganistan, kru helikopter itu tewas.

Juru bicara pemerintah Provinsi Wardak Shahidullah Shahid, Sabtu (6/8/2011), mengatakan, heli itu jatuh saat menjalankan operasi di Distrik Sayd Abad, Provinsi Wardak, Afganistan timur, Jumat malam.

"Delapan pemberontak (Taliban) tewas (dalam operasi itu). Satu helikopter (pasukan) koalisi yang menembaki para pemberontak itu juga jatuh. Kami belum tahu apakah heli itu jatuh karena ditembak pemberontak, tetapi ada beberapa korban pasukan koalisi dalam insiden itu," tutur Shahid.

Juru bicara International Security Assistance Force (ISAF), pasukan koalisi pimpinan NATO di Afganistan, mengakui satu helikopternya jatuh di Afganistan timur. Namun, ia belum bisa memberikan detail jenis dan dari negara mana asal helikopter tersebut.

Sementara juru bicara Taliban Zabiullah Mujahid mengatakan heli itu milik militer AS. Mujahid mengatakan dalam pernyataan tertulis bahwa helikopter itu menyerang sebuah rumah di Sayd Abad tempat para milisi Taliban sedang berkumpul.

Mujahid mengakui delapan milisi Taliban tewas dalam serangan itu, tetapi ia juga mengklaim pihak Taliban menembak jatuh helikopter tersebut.

Insiden heli NATO jatuh di Afganistan sudah sering terjadi. Salah satu insiden terbaru terjadi 25 Juli lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com