Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reformasi Kuba Mulai dari Usaha Kecil

Kompas.com - 02/08/2011, 14:16 WIB

KOMPAS.com — Presiden Kuba Raul Castro membenahi soal usaha kecil hingga memangkas rantai birokrasi demi reformasi ekonomi. Pemaparan itu, sebagaimana warta AP dan AFP pada Selasa (2/7/2011), justru mendapat dukungan dari Partai Komunis, partai berkuasa di "Negeri Cerutu" tersebut.

Presiden Castro juga mengisyaratkan perubahan atas peraturan perjalanan dan emigrasi Kuba yang kontroversial. Castro juga menegaskan, barang siapa berupaya menghambat reformasi ini, dia akan berhadapan dengan hukum. "Penolakan birokratis sama sekali tak berguna," kata Castro.

Pernyataan Castro ini diduga dialamatkan kepada para birokrat dan politisi yang terancam kehilangan pekerjaan akibat perubahan ini.

Tak cuma itu, dalam sidang dewan yang digelar dua kali setahun ini dibahas pula antara lain pemangkasan lebih dari satu juta posisi jabatan pemerintahan. Pemangkasan pegawai pemerintah ini adalah langkah awal Kuba untuk menyederhanakan birokrasi dan mengurangi peran pemerintah di sejumlah sektor, seperti pertanian, perdagangan eceran, dan konstruksi.

Untuk peran yang ditinggalkan pemerintah itu, sektor swasta berskala kecil menengah didorong untuk mengisinya. Sementara itu, subsidi untuk pangan dan layanan publik perlahan-lahan akan dikurangi.

Presiden Castro juga mengatakan, Pemerintah Kuba tengah berupaya melakukan modernisasi terhadap kebijakan migrasi negeri itu. Kelompok-kelompok pegiat HAM sudah lama mengkritik kebijakan Pemerintah Kuba yang mengharuskan warganya mengantongi izin pemerintah sebelum bepergian ke luar negeri. Kebijakan ini merupakan sisa-sisa pengalaman sejarah masa lalu tatkala orang meninggalkan Kuba lebih sering karena alasan politik dan bukan alasan ekonomi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com