1,2 Juta TKI di Malaysia Akan Diputihkan

JAKARTA, KOMPAS.com -  Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat dan Kedutaan Besar RI di Kuala Lumpur, menyiapkan koordinasi untuk pemutihkan 1,2 juta TKI di Malaysia.

"Pelaksanaan pemutihan itu tanggal 1 Agustus 2011 sebenarnya bergantung dengan kesiapan pemerintah Malaysia, namun diperkirakan pendaftaran untuk program pemutihan akan dilakukan awal Agustus serta dikhususkan untuk TKI di wilayah semenanjung Malaysia," jelas Jumhur,Rabu (27/7).

Jumhur berada di Kuala Lumpur, Malaysia pada 25-27 Juli 2011 setelah sebelumnya mengunjungi Korea Selatan pada 22-25 Juli 2011 dalam rangka menangani permasalahan TKI ilegal/overstay di kedua negara itu.

Menurut Jumhur, pemutihan yang dilakukan pemerintah Malaysia, sebetulnya tidak khusus terhadap TKI, tetapi juga bagi pekerja asing lainnya yang ada di negara tersebut. Pekerja Asing di Malaysia diperkirakan mencapai dua juta orang.

Pemerintah Malaysia, menurut Jumhur, pada 23 April 2011 sudah menetapkan jadwal pelaksanaan pemutihan tersebut pada Juni 2011. Namun kemudian sempat mundur dua kali dan akhirnya diputuskan pada 1 Agustus mendatang.

Jumhur mengaku, program pemutihan kali ini merupakan terbesar dalam sejarah penempatan TKI di Malaysia. TKI yang diputihkan terdiri yang sudah berada dan bekerja di Malaysia terhitung sejak tiga tahun lalu atau lebih.

Pemutihan utamanya akan dilakukan kepada TKI berdokumen tidak lengkap serta tidak berdokumen sama sekali alias berstatus ilegal. Dengan kondisi itu pula TKI yang akan diputihkan dapat dikelompokkan sebagai overstayers.