Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jepang "Coret" Sapi Hidup Fukushima

Kompas.com - 18/07/2011, 21:28 WIB

KOMPAS.com - Persoalan dampak gempa dan tsunami di Jepang pada 11 Maret 2011 lalu memang belum usai. Apalagi, terkait dampak radiasi lantaran rusaknya reaktor nuklir Fukushima akibat bencana alam itu.

Menurut warta AP dan AFP pada Senin (18/7/2011), pemerintah Jepang berencana menghentikan seluruh pengiriman sapi hidup dari Fukushima.  Pemerintah menegaskan tekad untuk menjamin keamanan pangan.

"Langkah yang kemungkinan besar akan ditempuh adalah kita akan melarang pengiriman daging sapi," kata Goshi Hosono, pejabat pemerintah yang bertugas menangani dampak radiasi nuklir.

Langkah pemerintah Jepang ini mungkin juga akan mencakup beberapa daerah di sekitar Fukushima.

Pakan

Baru-baru ini ditemukan 136 ekor sapi telah mengkonsumsi pakan ternak yang terkena radioaktif caesium.  Penemuan awal daging terkontaminasi itu diduga berasal dari peternakan di dekat reaktor Fukushima. Namun demikian, belakangan ditemukan daging terkontaminasi dari peternakan yang jaraknya jauh, sekitar 100 km dari PLTN.

Temuan tersebut adalah kasus kesehatan terbaru akibat radiasi nuklir dari reaktor Fukushima Daiichi yang rusak akibat gempa bumi Maret lalu. Empat bulan kemudian, bahan radioaktif masih keluar dari PLTN Fukushima.

Jumlah ternak yang ditemukan telah memakan jerami terkontaminasi radioaktif tinggi semakin banyak. Jerami diambil dari sawah di perfektur Fukushima.

Sementara, penyalur-penyalur di Jepang sebelumnya sempat membeli daging sapi terpapar radioaktif dan sebagian daging mungkin telah sampai ke kalangan konsumen.

Jaringan supermarket besar Aeon mengatakan bahwa ratusan kilogram daging sapi telah dijual di 14 cabangnya di Tokyo dan beberapa daerah sekitarnya. Aeon menambahkan akan memeriksa daging sapi dari semua daerah untuk mengetahui apakah terkena kontaminasi. Pemerintah Jepang telah mengakui persoalan ini mungkin tidak hanya terbatas di Fukushima.

Namun, para pejabat kementerian peternakan mengatakan dengan mengkonsumsi daging sapi beberapa kali tidak berarti menimbulkan risiko kesehatan, meskipun tingkat radiasi tercatat beberapa kali lebih tinggi dari batas nasional.

Pihak berwenang telah melarang pengiriman sayur-mayur tertentu karena tingkat radiasi tinggi.
 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com