Kini Rupert Murdoch menjadi bulan-bulanan politisi Inggris. Kerajaan medianya yang mencengkram Inggris sudah mulai disorot orang.Trik-trik media miliknya yang memojokkan politisi bahkan polisi serta selebriti sudah mulai dikorek-korek.
Demikian dilaporkan Asep Setiawan, Kompasianer yang tinggal di London di social media Kompasiana. Berikut laporan lengkapnya....
Di Parlemen Inggris hari Rabu (13/7) tampaknya sudah sepakat usaha menguasai BskyB oleh grupnya News International akan ditolak setidaknya oleh kalangan politisi.Partai Konservatif dan Liberal Demokrat yang berkuasa serta Partai Buruh yang beroposisi seperti koor menolak niat Murdoch mendominasi media di Inggris.
Perkembangan ini berjalan cepat dari sikap arogan Murdoch dan eksekutifnya yang ingin mendorong penguasaan media dengan trik penyadapan dan kartu as membongkar kelemahan para politisi dan lawannya menjadi sikap totalitas menentang.Di atas kertas atau secara hukum sikap oposisi itu tidak ada pengaruhnya terhadap prosedur akuisisi dan pembelian saham BSkyB. Namun setidaknya ini pesan yang jelas: Anda sudah disukai lagi karena permainan kotor dan memalukan bahkan jauh dari etika jurnalistik.
Dalam minggu ini saja sudah terungkap bahwa mantan PM Gordon Brown mengaku menangis ketika anaknya yang memiliki penyakit cystic fibrosis tahun 2006 pada saat kelahirannya diungkap koran The Sun milik Murdoch.
Ini adalah penyakit yang disebabkan keturunan yang akan mempengaruhi seluruh tubuh. Akibatnya adalah cacat dan bahkan bisa menyebabkan kematian.
Rebeca Brooks memberitahukan Brown soal dimilikinya data mengenai penyakit anaknya itu dan akan dimuat koran. Brown lalu komplain dan sedih namun tidak bisa apa-apa menghadapi adidayanya media miliki Murdoch ini.
Brown mengatakan, saya mengadu ke polisi,saya mengadu ke pengawas media dan saya mengadu ke mana-mana. Mengapa penyakit anak saya yang sifatnya pribadi kok sampai dimuat di media umum. Bukankah kalau tidak karena pernyataan keluarga atau rumah sakit maka tidak perlu penyakit itu diumumkan.Bagaimana anak saya nanti kalau sudah besar mengetahui bahwa penyakitnya ini telah diketahui umum.Begitulah keluhan Brown ketika diwawancara BBC.