Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kereta Tercepat Ada di China

Kompas.com - 28/06/2011, 07:21 WIB

Di China ada pepatah, jika ingin makmur, bangunlah jalan terlebih dahulu. Benar, China tidak putus-putusnya membangun infrastruktur seperti jalan bebas hambatan dan rel kereta api.

Pemerintah China sudah memastikan akhir bulan ini, China akan merayakan pencapaian barunya. Predikat terbesar, tercepat, dan ”ter” lainnya di China akan bertambah. Sekarang ini, kereta tercepat di muka bumi berada di China. Tidak hanya itu, jalur kereta cepat terpanjang juga ada di China.

Peresmian ini akan bertepatan dengan ulang tahun ke-90 Partai Komunis China.

Kereta dengan kecepatan maksimal 350 kilometer per jam itu akan melayani jalur Beijing-Shanghai sepanjang 1.318 kilometer atau hampir sama dengan jarak dari Jakarta ke Yogyakarta pergi-pulang.

Dengan kereta tercepat itu, Beijing-Shanghai akan ditempuh dalam lima jam, lebih cepat dari 11 jam dengan layanan kereta yang berlaku sekarang.

Jalur Beijing-Shanghai melewati tujuh provinsi dan sejumlah kota besar, yaitu Tianjin, Hebei, Shandong, Anhui, dan Jiangsu. Rute ini juga menghubungkan dua zona ekonomi utama, yaitu Bohai dan Delta Sungai Yangtze.

Jalur ini jelas akan membawa manfaat ekonomi yang sangat besar karena menghubungkan daerah-daerah strategis.

Harga tiket yang ditawarkan bervariasi, antara 410 yuan dan 1.740 yuan, atau antara Rp 543.000 dan Rp 2,3 juta.

Melihat pencapaian China, banyak juga yang berkomentar miring dan skeptis. Ada yang mencurigai kapasitas inovasi China. Yang lain mengkritik China hanya menjiplak teknologi gabungan Jepang, Jerman, dan Perancis untuk urusan kereta cepat ini.

Pemerintah melawan kecurigaan ini dengan menyatakan bahwa kereta tercepat yang sudah ada di dunia hanya memiliki kecepatan 320 kilometer per jam, tetapi buatan China ini mampu menambah kecepatan hingga 350 kilometer per jam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com