KOMPAS.com — Kantor kabinet Jepang pada Jumat (24/6/2011) meluncurkan data teranyar terkait ongkos rekonstruksi pascagempa dan tsunami pada Jumat (11/3/2011) silam. Di situ tertera pembangunan kembali infrastruktur, perumahan, dan berbagai fasilitas yang rusak lantaran bencana alam itu menyedot duit 16,9 triliun yen atau setara dengan 210 miliar dollar AS. Alhasil, Jepang harus merogoh koceknya lebih dalam lagi.
Pasalnya, ongkos segitu belum cukup untuk menutup biaya kerusakan instalasi nuklir, khususnya di Fukushima. "Biaya akan makin membengkak kalau kebocoran radiasi di reaktor nuklir itu meluas," tulis Kyodo dalam laporannya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.