Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korsel Gelar Rudal di Perbatasan Korut

Kompas.com - 17/06/2011, 21:17 WIB

SEOUL, KOMPAS.com — Korea Selatan menggelar rudal-rudal yang dapat menghantam ibu kota Korea Utara, Pyongyang, di dekat perbatasan yang tegang di semenanjung itu, demikian dilaporkan media di Seoul, Jumat (17/6/2011).

"Pengerahan rudal-rudal permukaan ke permukaan itu, yang dikenal sebagai Sistem Rudal Taktis Militer (ATACMS), adalah untuk menanggapi ketegangan yang meningkat baru-baru ini," kata kantor berita Yonhap dan surat kabar Dong-A Ilbo.

"Beberapa rudal ATACMS dapat ditembakkan dari berbagai tipe peluncur roket itu digelar di dekat perbatasan Zona Demiliterisasi," kata Yonhap, mengutip satu sumber militer.

Seorang juru bicara Ketua Gabungan Kepala Staf Korsel menolak memberikan komentar, tetapi mengatakan bahwa strategi itu bisa saja diterapkan. Kementerian pertahanan membantah berita itu.

"Dengan jangkauan tembak 165 km, rudal itu dapat menunjukkan dengan tepat sasaran-sasaran dengan satu sistem menetapkan posisi global," kata Yonhap.

Militer Korsel pada tahun 2004 merampungkan pembelian 220 rudal ATACMS dari Amerika Serikat. Dong-A Ilbo mengatakan, rudal-rudal itu digelar di dua lokasi garis depan dan wilayah di sekitar ibu kota Seoul untuk menanggapi serangan-serangan rudal jarak jauh Korut.

Surat kabar itu memberitakan, militer Korsel memperkirakan rudal-rudal akan bertindak sebagai penangkal. Korut selama bertahun-tahun menggelar artileri dan rudal di sepanjang perbatasan yang dapat menghantam Seoul.

Ketegangan meningkat sejak Korsel menuduh tetangganya itu menorpedo sebuah kapal perangnya pada Maret 2010 yang menewaskan 46 pelaut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com