Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelinci Mutan Lahir Dekat Fukushima

Kompas.com - 16/06/2011, 16:19 WIB

TOKYO, KOMPAS.com — Seekor kelinci lahir tanpa telinga di lokasi yang tidak jauh dari reaktor nuklir Dai-Ichi Fukushima, Jepang. Hal ini meningkatkan kekhawatiran baru tentang radiasi nuklir setelah reaktor nuklir itu rusak akibat gempa Maret lalu.

Video anak kelinci yang tampak lucu itu diunggah di YouTube dua pekan lalu. Selain tidak bertelinga, kelinci yang lahir pada 7 Mei lalu menunjukkan tanda-tanda albino. Bulunya putih dan mata merah, salah satu hasil mutasi beberapa gen.

Kelinci itu dilahirkan di kota Namie, sekitar 29 kilometer dari zona tertutup di sekitar reaktor nuklir itu. Namie termasuk yang diidentifikasi sebagai kawasan terkena  radiasi. Pemiliknya, Yuko Sugimoto, mengaku tidak lagi mengonsumsi bahan makanan produk lokal.

Seorang pakar biologi dari Universitas Miami, Amerika Serikat, Dana Krempels, berpendapat penampilan tak lazim kelinci itu belum tentu diakibatkan radiasi nuklir. Dikatakannya, kelinci tak bertelinga memang jarang ditemui, tetapi bukan berarti tidak pernah ada.

Tidak adanya telinga juga bukan berarti akibat mutasi. Mungkin saja karena "dimutilasi" induknya sendiri tanpa sengaja. "Ada banyak alasan seekor kelinci dilahirkan dalam kondisi atau memiliki karakteristik seperti itu. Kondisi itu bisa terjadi sebelum atau sesudah dia lahir," kata Dana Krempels.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com