Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suriah Tolak Tim PBB

Kompas.com - 25/05/2011, 08:01 WIB

DARAA, KOMPAS.com — Pemerintah Suriah menolak masuk sebuah misi Perserikatan Bangsa-Bangsa yang ditugaskan untuk mengevaluasi kondisi kemanusiaan di Daraa. Berbagai laporan menyebutkan di kota itu ratusan orang terbunuh akibat tindakan keras aparat Suriah.

"Kami tidak berhasil mendapat akses masuk untuk misi ini," ujar Valerie Amos, Koordinator Humanitarian Affairs and Emergency Relief, Selasa (24/5/2011). Misi ini bertanggung jawab langsung kepada Sekretaris Jenderal PBB.

"Kami akan terus berusaha mendapatkan akses itu. Penting sekali kita bisa mengetahui yang sebenarnya terjadi di sana," lanjutnya.

Awal Mei lalu PBB mengatakan, Suriah sudah setuju memberikan akses kepada tim PBB untuk masuk ke Daraa. Permintaan itu disampaikan langsung oleh Sekjen PBB Ban Ki-moon kepada Presiden Suriah Bashar al-Assad.

Menurut Amos, pihak Suriah beralasan, yang terjadi di Daraa adalah urusan dalam negeri. "Pihak berwenang Suriah merasa mereka memiliki kapasitas untuk menyelesaikannya," katanya.

Dalam dua bulan terakhir, Suriah diguncang demonstrasi besar-besaran untuk menantang rezim Assad yang otoriter. Sekjen PBB Ban Ki-moon mendesak Pemerintah Suriah agar menghentikan tindakan keras terhadap demonstran. Beberapa organisasi hak asasi manusia menyebutkan, sekitar 1.000 orang terbunuh dan setidaknya 10.000 demonstran ditahan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com