Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Menggendong Koala hingga Mencukur Domba

Kompas.com - 13/05/2011, 05:49 WIB

Pengelola wisata di Negara Bagian Queensland piawai mengemas sajian bagi wisatawan yang berkunjung ke Australia. Tak hanya panorama alam, aneka wahana permainan dan pertunjukan, pementasan atraksi, maupun kesempatan berinteraksi dengan satwa mereka tawarkan kepada para turis. Dan ternyata laris.

Bicara satwa khas Australia, tentulah koala dan kangguru akan disebut pertama. Alih-alih sekadar melihat, di Lone Pine Koala Sanctuary, Brisbane, ibu kota Negara Bagian Queensland, pengunjung berkesempatan menggendong koala. Beberapa wartawan yang mendapat undangan dari Tourism Queensland dan maskapai Singapore Airlines pun tak melewatkan kesempatan ini.

Tak jauh dari sudut tempat para pengunjung bercengkerama dengan koala sambil menunggu giliran untuk menggendong satwa itu, sejumlah koala lain tampak terlelap di pokok-pokok kayu. Hanya sesekali koala-koala itu membuka mata, mengunyah daun eukaliptus, kemudian terpejam lagi. Benar-benar doyan tidur. ”Hewan nokturnal ini rata-rata menghabiskan 18 jam sehari untuk tidur,” kata Deputy General Manager Lone Pine Koala Sanctuary, Robert Friedler.

Di tanah lapang, sekumpulan kanguru tampak berloncatan di rumput hijau. Pengunjung pun diperkenankan memberi makan mamalia berkantong itu.

Kesempatan memberi makan lumba-lumba juga disajikan sebagai paket menarik pengunjung resor Tangalooma. Mereka dapat menyodorkan umpan berupa ikan kepada mamalia laut itu di perairan Pulau Moreton—lokasi resor Tangalooma—yang berada di Samudra Pasifik tersebut.

Tidak kalah mengasyikkan adalah kegiatan memberi makan pelikan sembari pengunjung diajak naik feri yang bertolak dari Birds Bay Oyster Farm. Begitu ikan kita lempar, burung-burung dengan jumbai kantong di bagian bawah paruhnya yang mengapung di perairan Sungai Tweed berebut melahap. Bahkan, aktivitas menangkap kepiting—yang merupakan salah satu sajian paket wisata bertajuk Catchacrab—itu pun disajikan kepada para wisatawan.

Tak hanya itu, rutinitas para peternak domba pun dikemas menjadi salah satu menu bagi wisatawan, seperti yang disajikan Dreamworld, salah satu obyek wisata di Queensland. Bertempat di sebuah bangunan yang ditata selayaknya rumah pertanian, pengunjung diajak menyaksikan kebolehan para peternak Australia mencukur bulu domba.

Macan loreng dan macan putih yang lincah mengikuti perintah instruktur untuk melompat dari satu panggung ke panggung lain, memanjat pohon, dan melayang di udara untuk menyambar potongan daging, juga ditampilkan bagi penonton di Dreamworld. Sementara itu, Sea World menawarkan pementasan drama dengan singa laut sebagai salah satu pemeran.

Ingin menyaksikan penguin? Hewan kutub itu pun dapat dijumpai di ruang kaca bersuhu dingin salah satu sudut Sea World. Penataan ruangan memungkinkan wisatawan dapat melihat aktivitas di permukaan es maupun meluncur berenang di bawah permukaan es.

Banyak cara dapat ditempuh untuk mengemas obyek wisata dengan melibatkan satwa. Pemangku kepentingan pariwisata di Australia sudah melakukannya untuk menarik pengunjung datang ke negara mereka. (cas)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com