Sejumlah saksi mata kepada Al Jazeera mengungkapkan, para penembak jitu yang menempati atap-atap rumah penduduk menembaki siapa pun yang mencoba keluar ke jalan raya. Bahkan, warga yang mencoba menolong korban luka-luka atau mengambil mayat dari jalan raya ditembaki pula oleh penembak jitu itu. Aparat keamanan juga mencegah ambulans mengangkut korban luka-luka atau tewas.
Aparat keamanan dan tentara menduduki semua pintu jalan menuju Masjid Abu Bakar As Siddiq, Masjid Bilal Al Habsyi, dan Masjid Al Mansur serta kompleks kuburan Syuhada (martir).
Wartawan Al Jazeera di Jordania, Hassan al-Shubki, mengutip saksi mata di desa-desa yang dekat perbatasan dengan Suriah mengungkapkan, masih terdengar suara tembakan artileri di beberapa tempat di kota Daraa.
Di kota Homs dan beberapa desa di dekat kota Damaskus diwarnai aksi unjuk rasa mendukung penduduk kota Daraa.