Hayom dan Maria Febe Tampil di Malaysia

SEMARANG, KOMPAS.com — PB Djarum Kudus hanya menurunkan pebulu tangkis ganda putra pada turnamen bulu tangkis Malaysia Terbuka Grand Prix Gold 2011 di Alor Setar, Malaysia, 3-8 Mei 2011. Menurut Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin, sebagian besar pemainnya konsentrasi menghadapi kejuaraan bulu tangkis Piala Asia di Sechuan, China.

"Waktunya hampir bersamaan. Piala Asia digelar 19-24 April, sedangkan Malaysia Open digelar 3-8 Mei 2011," kata Yoppy, yang juga Direktur Liga PB PBSI, Selasa (12/4/2011).

Pada turnamen bulu tangkis berhadiah total 120.000 dollar Amerika Serikat tersebut, pemain PB Djarum yang turun adalah pasangan Fernando Kurniawan/Wifqi Windarto, Jones Rafly Jansen/Dandi Prabudita, dan Albert Saputra/Rizky Kresnayandi.

Dari tiga pasangan tersebut, hanya Fernando Kurniawan/Wifqi Windarto yang langsung bertarung pada babak utama. Pasalnya, mereka berhasil keluar sebagai juara pada Vietnam Terbuka International Challange beberapa waktu lalu. Dua pasangan yang lain harus melewati babak kualifikasi.

"Tidak ada target khusus kepada mereka karena mereka pemain muda yang tentunya harus lebih banyak mencari pengalaman bertanding," katanya.

Sementara itu, pebulu tangkis PB Djarum yang masuk pelatnas dan turun pada Malaysia Terbuka adalah Dionysius Hayom Rumbaka (tunggal putra), Maria Febe Kusumastuti (tunggal putri). Kemudian ada Meliana Jauhari (berpasangan dengan Greysia Polii) untuk ganda putri dan ganda campuran adalah Frans Kurniawan/Pia Zebadiah, Tantowi Ahmad/Lilyana Natsir), serta pasangan Muhamad Rijal/Debby Susanto.

Di siai lain, dia mengemukakan, peringkat dunia pebulu tangkis tunggal putri PB Djarum, terutama Maria Febe dan Fransiska Ratnasari, tidak terlalu mengalami perubahan dibandingkan sebelumnya. Maria Febe tetap berada pada peringkat ke-32 atau kalah satu tingkat dengan Lindaweni Fanetri yang menempati peringkat ke-31, sedangkan Fransiska hanya menempati peringkat ke-46 dunia.

Sementara itu, Ana Rovita justru mengalami kenaikan peringkat, yaitu dari peringkat ke-66 pada minggu ke-13 naik ke peringkat ke-58, setelah mengikuti New Zealand International Challange dan Australia Terbuka Grand Prix Gold.

Peningkatan juga dialami peraih medali perunggu Olimpiade Beijing 2008, Maria Kristin Yulianti, yang tengah mencoba bangkit pascacedera. Maria Kristin kini menempati peringkat ke-77 dari sebelumnya yang hanya 82.