Pasukan Khadafy Rebut Kota Zintan

ALJIERS, KOMPAS.com — Pasukan yang setia kepada Pemimpin Libya Moammar Khadafy menembakkan meriam ke kota Zintan, sekitar 160 kilometer di barat daya ibu kota, Minggu (3/4/2011).

"Pasukan Khadafy membombardir Zintan dengan tank-tank di Minggu pagi. Mereka masih mengepung kota itu," kata penduduk, yang dipanggil Abdulrahman.

Pemberontak Libya mundur dari Brega, Minggu, setelah pertempuran terjadi di kota minyak penting itu.

Pemberontak memasuki kota garis depan itu hanya beberapa jam sebelumnya. Mereka lalu mundur setelah diserang pasukan yang setia kepada Khadafy.

Sekitar 300 sampai 400 anggota pemberontak terlihat berkumpul di jalan untuk kembali ke daerah yang dikuasai pemberontak sekitar 10 kilometer di timur.

Ledakan-ledakan kuat menggetarkan daerah gurun saat pasukan pemberontak yang yang mundur itu dihantam tembakan artileri.

Pemberontak membalas dengan menembakkan roket-roket dan meneriakkan, "Allahu Akbar" diselingi tembakan serentak.

"Pada Minggu pagi, pemberontak juga merebut kampus sebuah universitas di pinggiran kota Brega," kata seorang koreponden AFP yang berada di lokasi itu.

Kota itu menjadi ajang baku tembak seru selama beberapa hari dengan kedua pihak bergerak maju dan kemudian mundur akibat diserang.