Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Minggu Lagi, Reaktor Fukushima Aman

Kompas.com - 25/03/2011, 12:56 WIB

TOKYO, KOMPAS.com — Para insinyur Jepang memperingatkan, krisis di PLTN Fukushima masih jauh dari selesai dan butuh sekitar dua minggu lagi sebelum mereka bisa menyatakan tempat itu aman.

Perkembangan proses pemulihan PLTN yang lumpuh itu, sekitar  140 mil di utara Tokyo, telah menimbulkan harapan bahwa ancaman terkait krisis itu dan kebocoran radiasi akan terlewati. Namun, para ilmuwan mengatakan, mereka belum keluar dari persoalan itu dan masih menghadapi beberapa pekerjaan paling sulit dan berbahaya. Hal itu termasuk mengeringkan secara manual ratusan galon air radioaktif di PLTN  dan kebocoran gas radioaktif dari pompa dan pipa dari sistem pendinginan darurat.

Media Inggris, The Telegraph, Kamis (24/3/2011), melaporkan bahwa para teknisi juga semakin khawatir dengan pembentukan garam di dalam reaktor yang disebabkan oleh penguapan air laut yang telah disiram untuk mendinginkan reaktor tersebut. Kerak yang terbentuk di sekitar batang bahan bakar dapat memblokir air dingin mencapai bahan bakar radioaktif dan memicunya untuk mulai memanas lagi.

Ratusan ribu pon kristal garam diperkirakan telah terbentuk di sekitar pembangkit itu. Jika terlalu tebal, perlu upaya secara manual untuk membuatnya terkelupas. Pekerjaan agar pembangkit itu aman juga memerlukan seorang teknisi untuk mencapai puluhan katup, kadang-kadang menggunakan tangga, dengan risiko besar terpapar radiasi. Sifat berbahaya tugas-tugas itu ditekankan, Rabu, ketika tiga pekerja dilarikan ke rumah sakit karena terpapar parah oleh radiasi yang terjadi saat mereka jatuh dalam air ketika membawa kabel.

Rabu, publik diberi peringatan tentang peningkatan krisis setelah para pejabat mengumumkan bahwa tingkat yodium radioaktif telah terdeteksi dalam air keran di Tokyo. Meski kandungan yodium radioaktif di air keran Tokyo kemarin telah turun dan berada di bawah batas normal, yang ditakutkan adalah lebih banyak radiasi telah tersembur ketimbang yang sebelumnya dipahami.

Tidak ada insiden baru di PLTN itu, tetapi empat reaktor di PLTN itu masih dianggap rentan, meskipun dalam proses menuju stabil. ”Masih agak dini untuk membuat prakiraan waktu yang tepat, tapi dugaan saya dalam beberapa minggu reaktor-reaktor itu akan cukup dingin untuk mengatakan krisis telah berakhir,” kata Peter Hosemann, seorang ahli nuklir di University of California.

”Masih sangat penting untuk menyediakan pendinginan yang cukup bagi reaktor-reaktor itu dan kolam bahan bakar untuk jangka waktu yang lebih lama. Namun, selama ini terjamin dan kami tidak melihat sejumlah besar semburan tambahan radioaktif, saya yakin situasinya terkendali,” tuturnya.

Sekitar 13 juta orang warga Tokyo diminta untuk tidak memberikan air keran bagi bayi di bawah satu tahun setelah terkontaminasi hingga dua kali di atas batas normal Rabu. Namun, pada Kamis levelnya turun kembali ke bawah batas normal. Radiasi di atas batas keselamatan juga telah ditemukan dalam susu dan sayuran dari Fukushima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com