Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Australia Hentikan Impor Makanan Jepang

Kompas.com - 24/03/2011, 15:43 WIB

SYDNEY, KOMPAS.com — Australia, Kamis (24/3/2011), memerintahkan untuk menghentikan impor makanan dari daerah-daerah Jepang di dekat pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) yang dihantam krisis dan menimbulkan kebocoran radiasi, tetapi bersikeras risiko untuk konsumen Australia diabaikan.

Standar Makanan Australia Selandia Baru (FSANZ) mengatakan, perintah yang telah dikeluarkan merupakan tindakan pencegahan Australia pada semua makanan yang berasal dari Prefektur Fukushima, Gunma, Ibaraki, dan Tochigi, Jepang.

Produksi utama mereka adalah susu, produk susu, buah segar, dan sayuran, selain rumput laut segar dan beku serta makanan laut. Langkah ini mengikuti larangan serupa dengan Amerika Serikat, tetapi tidak berlaku untuk Selandia Baru.

FSANZ mengatakan, keputusan tersebut konsisten dengan negara lain. "FSANZ telah meminta lembaga Dinas Pelayanan Karantina dan Inspeksi Australia untuk melaksanakan perintah menahan bagi semua makanan yang berasal dari Prefektur Jepang Fukushima, Gunma, Ibaraki, dan Tochigi," katanya pada lamannya.

"FSANZ masih memandang bahwa risiko konsumen Australia terkena radiasi dalam makanan yang diimpor dari Jepang dapat diabaikan."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com