SEOUL, KOMPAS.com - Empat dari 31 warga Korea Utara yang kapalnya melintas masuk ke perairan Korea Selatan bulan lalu tidak ingin dikirim kembali ke tempat asalnya, kata kementerian unifikasi Seoul pada Kamis (3/3/2011).
Korut meminta pengembalian kelompok yang saat kapal mereka melintas memicu ketegangan di perbatasan Laut Kuning yang sedang berkabut tebal pada 5 Februari.
Juru bicara kementerian tersebut Lee Jong-Joo mengatakan Korsel sudah memberitahukan Korut pada Kamis bahwa keempat warganya meminta untuk tetap tinggal di Korsel. Pesan itu juga mengatakan 27 orang lainnya akan dikembalikan pada Jumat. Lee mengatakan belum ada balasan yang diterimanya dari Korut.
Sebelumnya ada berita yang simpang siur mengenai nasib 31 orang itu yang saat diwawancarai oleh pejabat intelijen Korsel mengatakan bahwa mereka ingin tinggal di Korsel. Korsel biasanya mengembalikan warga Korut yang melintasi perbatasan tanpa sengaja dan mengungkapkan keinginan untuk kembali ke tempat asalnya.
Insiden tersebut terjadi di tengah berlanjutnya ketegangan perbatasan karena rencana Amerika Serikat dan Korsel untuk melakukan latihan militer bersama.
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.