Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemhan Bantah Ada Data Militer Dicuri

Kompas.com - 20/02/2011, 21:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pertahanan (Kemhan) membantah kabar yang menyebutkan data militer Indonesia telah dicuri saat Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro melakukan kunjungan kerja ke Seoul.

"Tidak ada data militer yang dicuri. Laptop yang hilang itu milik tim ekonomi, bukan tim delegasi Kemhan," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemhan, Brigjen I Wayan Midhio, saat dihubungi, Minggu (20/2/2011) malam.

Ia mengatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya dari delegasi tim ekonomi yang berada di Seoul, laptop yang sempat hilang tersebut telah dikembalikan karena laptopnya tertukar dengan tim delegasi negara lain. "Tim delegasi dari negara lain salah kamar dan mengambil laptop tersebut. Tetapi, laptop itu telah dikembalikan," katanya.

Menurut dia, dalam kunjungan kerja itu Menhan Purnomo Yusgiantoro hanya mendampingi Menko Perekonomian Hatta Radjasa, yang membicarakan soal kerja sama perdagangan dengan Korea Selatan. Wayan menambahkan, dalam kunjungan tersebut kemungkinan juga dibicarakan tentang pembelian pesawat T-50.

"Namun, tidak ada data militer kita yang dibawa. Rencana pembelian pesawat T-50 baru dalam tahap pembicaraan saja di Indonesia," katanya.

Sebelumnya media lokal di Korea Selatan memberitakan bahwa salah satu anggota delegasi utusan khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang dipimpin Menko Perekonomian Hatta Radjasa ke Korea Selatan, menjadi korban pencurian. Data rahasia militer delegasi Indonesia diduga dicuri di kamar VIP hotel tempat mereka menginap oleh tiga orang pelaku. Pihak Kementrian Luar Negeri mengakui ada anggota delegasi yang melapor insiden pencurian tersebut, namun tidak meneruskan kasusnya setelah laptopnya kembali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com